Friday, August 15, 2008

KEMULIAAN TUHAN PART 1..EDISI KONFRENSI 2008

Pujian dan Peyembahan

Rahsia mencapai hadirat Allah melalui kerendahan hati

1. Pendahuluan

Orang Kristen adalah orang yang sangat sebati dengan menyanyi. Dalam segala sesuatu semenjak kita sekolah minggu sampai dengan saat kita menjadi dewasa kita selalu melakukannya dalam segala semua ibadah kita.

Yang membezakan orang Kristen dengan orang bukan kristen ialah dalam segala sesuatu kita selalu menyanyi entah itu senang, susah, dalam pemakamam, pernikahan.

Kita merasa tidak menjadi orang kristen yang aktif kalau tidak tahu lagu – lagu rohani terbaru.

Jadi secara sedar atau tidak kita sebenarnya memahami bahwa kita memang umat yang sangat mementingkan pujian dan penyembahan sebagai ungkapan hati kita kepada Tuhan.

2. Apakah Pujian dan Penyembahan itu ?

Sikap hati manusia untuk merendahkan diri dan meninggikan Allah dengan segenap hati melalui puji – pujian (Lagu Rohani) sehingga Allah berkenan dan bertahta atas puji – pujian tersebut ( Kehadiran Allah / Hadirat Tuhan )

2 Tawarikh 5 : 11 – 14 à Ketika akan datang kepada Tuhan, bangsa Israel mengkhususkan umat Lewi, dan orang Lewi menguduskan diri. Mereka mempersiapkan diri dengan baik (tidak sembarangan), karena mereka sadar bahwa Allah adalah luar biasa dan layak menerima kemuliaan.

2 Tawarikh 5:11 – 14 (Bahasa Sehari-hari) Semua imam yang ada di situ, dari semua kelompok, telah mempersiapkan diri untuk upacara itu. Semua penyanyi dan pemain musik dalam suku Lewi, yaitu Asaf, Heman, Yedutun dan seluruh anggota kaum mereka, memakai pakaian dari kain lenan. Orang-orang Lewi itu berdiri di sebelah timur mezbah dengan memegang simbal dan kecapi. Bersama mereka ada 120 orang imam yang meniup trompet. Nyanyian para biduan berpadu dengan iringan musik trompet, simbal dan alat musik lain. Inilah kata-kata pujian yang mereka nyanyikan untuk TUHAN: “Pujilah TUHAN, sebab Ia baik. Kasih-Nya kekal abadi.” Pada waktu para imam keluar dari Rumah TUHAN itu, tiba-tiba Rumah itu penuh dengan cahaya kehadiran TUHAN, sehingga mereka tidak dapat meneruskan upacara ibadah.

-Mazmur 22 : 4 Padahal Engkaulah Yang Kudus yang bersemayam di atas puji-pujian orang Israel.

-Bersemayam berarti hadir,

-King James Version : But thou art holy, O thou that inhabitest the praises of Israel.

-Inhabitest berarti Tinggal atau menghuni.

-Tujuan dari pujian dan penyembahan adalah kehadiran Allah (Pribadi Allah).

-Matius 18:20 Sebab di mana dua atau tiga orang berkumpul dalam Nama-Ku, di situ Aku ada di tengah-tengah mereka.”

Secara sedar atau tidak yang selalu dicari oleh manusia adalah kehadiran Allah, mengapa? Alkitab mencatat ketika Allah Hadir maka banyak hal yang baik, bahkan luar biasa akan terjadi dalam hidup umatNya.

Dipetik dari -http://khotbahrenungan.wordpress…..edited by Nree

No comments: